1 | SELECT `Post`.`id`, `Post`.`title`, `Post`.`slug`, `Post`.`content`, `Post`.`category`, `Post`.`category_id`, `Post`.`headlined`, `Post`.`featured`, `Post`.`comment_off`, `Post`.`tags`, `Post`.`keywords`, `Post`.`description`, `Post`.`impression`, `Post`.`post_date`, `Post`.`created_at`, `Post`.`updated_at`, `Post`.`deleted_at`, `Post`.`domain`, `Post`.`meta_key`, `Post`.`meta_desc`, `Post`.`imgs`, `Post`.`photo_url`, `Post`.`status`, `Post`.`photo_kw`, `Post`.`user_id`, `Category`.`id`, `Category`.`name`, `Category`.`slug`, `Category`.`parent_id`, `Category`.`created_at`, `Category`.`updated_at` FROM `indokont_gapensi`.`posts` AS `Post` LEFT JOIN `indokont_gapensi`.`categories` AS `Category` ON (`Post`.`category_id` = `Category`.`id`) WHERE `Post`.`slug` = 'ibukota-baru-sebuah-potensi-dalam-perspektif-industri-properti-dan-konstruksi' AND ((`Post`.`domain` = 'bimkonstruksi.com') OR (`Post`.`domain` IS NULL)) LIMIT 1 | | 1 | 1 | 1 |
2 | SELECT `Tag`.`id`, `Tag`.`title`, `Tag`.`slug`, `Tag`.`created_at`, `Tag`.`updated_at`, `PostsTag`.`id`, `PostsTag`.`post_id`, `PostsTag`.`tag_id` FROM `indokont_gapensi`.`tags` AS `Tag` JOIN `indokont_gapensi`.`posts_tags` AS `PostsTag` ON (`PostsTag`.`post_id` = 5592 AND `PostsTag`.`tag_id` = `Tag`.`id`) | | 0 | 0 | 0 |
3 | SELECT `Post`.`id`, `Post`.`title`, `Post`.`slug`, `Post`.`content`, `Post`.`category`, `Post`.`category_id`, `Post`.`headlined`, `Post`.`featured`, `Post`.`comment_off`, `Post`.`tags`, `Post`.`keywords`, `Post`.`description`, `Post`.`impression`, `Post`.`post_date`, `Post`.`created_at`, `Post`.`updated_at`, `Post`.`deleted_at`, `Post`.`domain`, `Post`.`meta_key`, `Post`.`meta_desc`, `Post`.`imgs`, `Post`.`photo_url`, `Post`.`status`, `Post`.`photo_kw`, `Post`.`user_id`, `Category`.`id`, `Category`.`name`, `Category`.`slug`, `Category`.`parent_id`, `Category`.`created_at`, `Category`.`updated_at` FROM `indokont_gapensi`.`posts` AS `Post` LEFT JOIN `indokont_gapensi`.`categories` AS `Category` ON (`Post`.`category_id` = `Category`.`id`) WHERE ((`Post`.`domain` = 'bimkonstruksi.com') OR (`Post`.`domain` IS NULL)) AND `Post`.`id` !=5592 ORDER BY `Post`.`id` DESC LIMIT 15 | | 15 | 15 | 3 |
4 | SELECT `Tag`.`id`, `Tag`.`title`, `Tag`.`slug`, `Tag`.`created_at`, `Tag`.`updated_at`, `PostsTag`.`id`, `PostsTag`.`post_id`, `PostsTag`.`tag_id` FROM `indokont_gapensi`.`tags` AS `Tag` JOIN `indokont_gapensi`.`posts_tags` AS `PostsTag` ON (`PostsTag`.`post_id` IN (12273, 12270, 12268, 12265, 12264, 12261, 12260, 12249, 12234, 12229, 12224, 12171, 12170, 12168, 12158) AND `PostsTag`.`tag_id` = `Tag`.`id`) | | 0 | 0 | 0 |
5 | BEGIN | | 0 | 0 | 0 |
6 | SELECT COUNT(*) AS `count` FROM `indokont_gapensi`.`posts` AS `Post` WHERE `Post`.`id` = 5592 | | 1 | 1 | 0 |
7 | SELECT COUNT(*) AS `count` FROM `indokont_gapensi`.`posts` AS `Post` WHERE `Post`.`id` = 5592 | | 1 | 1 | 0 |
8 | SELECT COUNT(*) AS `count` FROM `indokont_gapensi`.`posts` AS `Post` WHERE `Post`.`id` = 5592 | | 1 | 1 | 0 |
9 | UPDATE `indokont_gapensi`.`posts` SET `id` = 5592, `title` = 'Ibukota Baru, Sebuah Potensi dalam Perspektif Industri Properti dan Konstruksi', `slug` = 'ibukota-baru-sebuah-potensi-dalam-perspektif-industri-properti-dan-konstruksi', `content` = '<html><body><div class=\"entry-content clearfix single-post-content\"><p></p><p>Sebenarnya jika kita melihat apa sebenarnya yang juga melatarbelbakalgi pemindahan dari Jakarta ke Kabupaten Penajem Paser Utara & Kabupaten Kutai Kartanegara di Propinsi Kalimantan Timur, memang terdapat dua hal : (1) Terpusatnya kegiatan perekonomian yang lainnya ada di Jakarta sebagai Ibukota dan Jawa pada akhirnya memang telah menyusun adanya kesenjangan pertumbuhan ekonomi antara Jawa dan luar Jawa seperti Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, dan lainnya (2) Harapannya merupbakal termasuk pemindahan Ibukota dari Jakarta ke Kalimantan akan terjadi mendorong percepatan pembangunan ekonomi yang lainnya ada di luar Jawa. Sehingga percepatan pemerataan pertumbuhan ekonomi akan terjadi semakin cepat.</p><p>Berdasarkan alasan itulah pada akhirnya pemerintah mencoba mendeskripsikan pemindahan Ibukota tersebut dalam 5 hal utama. Dimana kelima hal tersebut bisa di jelaskan sebagai berikut :</p><h2>Pemindahan tersebut akan datang bisa membuka akses dari lebih merata ke seluruh wilayah NKRI ( seluruh nusantara)</li><li>Pemindahan tersebut akan mendorong percepatan pembangunan kawasan timur Indonesia demi tercapainya pemerataan wilayah dari ada di seluruh Indonesia.</li><li>Pemindahan tersebut akan mengubah pola pembangunan dan penyebaran ekonomi dan bisnis yang juga selama ini lebih bersifat Jawa sentries menjadi Indonesia sentries serta mengedepankan konsep Kepulauan Indonesia menjadi daya tariknya.</li><li>Pemindahan tersebut akan menjadikan lahan yang lainnya luas yang juga ada di lokasi tujuan utama pembangunan Ibukota Negara yang lainnya baru menjadi lebih produktif. Karena sudah pasti ibukota baru bakal memiliki banyak fasilitas perkantoran, bangunan perumahan dan fasilitas pendukung lainnya. Sehingga itu akan datang bisa menggerakan sektor properti dan konstruksi di lokasi tersebut.</li><li>Pemindahan tersebut juga akan datang bisa menjadi cara untuk bisa mengurangi beban Pulau Jawa dan Jabodetabek dari sampai saat ini menjadi daerah atau lokasi yang juga cukup padat baik secara penduduk ataupun pengembangan industri dan bisnisnya.</h2><p>Ternyata rencana pemindahan Ibukota Negara tersebut bukan saja menjadi dominasi pemikiran rakyat dan pelaku bisnis pada ada di Indonesia. Karena mustahil dengan besarnya anggaran pada akan segera di gunakan segera dalam pembangunan tersebut mampu di tanggung 100 persen oleh APBN . Sehingga perlu adanya kerjasama dan sinergi pada saling menguntungkan antara Pemerintah dan Pihak swasta.</p><p>Itulah sebabnya, pemerintah cukup apresiated ketika pada akhirnya rencana pemindahan ibukota negara dan pembangunan infrastruktur dan fasilitas pendukungnya menbisakan respon dari beberapa negara. Mereka tertarik guna ikut serta dalam pembangunan bagi mewujudkan Ibukota Negara Indonesia yang juga baru.</p><p>Beberapa negara yang juga tertarik guna ikut serta dalam pembangunan Ibukota baru tersebut ialah : Amerika Serikat, Inggris, Jerman, China, Singapura, Italia, Denmark, dan Uni Emirad Arab. Namun kesemua negara tersebut tidak serta merta disetujui demi ikut serta dalam pembangunan tersebut. Perlu adanya satu skema kerjasama yang juga saling menguntungkan. Karena sudah pasti mereka juga berharap termasuk ikut serta dalam pembangunan tersebut akan segera menbisakan satu hal pada berguna demi bangsa dan negara mereka kedepannya.</p><p>Oleh karena itulah, agar semuanya berjalan termasuk baik dan lancar, maka pemerintah pusat sedang menggodok serangkaian kebijakan datang yang juga berhubungan termasuk investasi asing di Ibukota baru bagi investor asing. Dimana beberapa kebijbakal yang juga nantinya akan segera diterapkan bertujuan sebagai memudahkan proses kerjasama yang lainnya akan terjadi : Misalnya kebijakan datang soal fiskal, memperbaiki sistem perizinan dari saat ini dirasbakal cukup rumit terutama bagi investor asing. Disamping itu juga akan di upayakan untuk mempermudah masalah perizinan, kemudahan lahan, dan beberapa hal lainnya.</p><p>Yang pasti saat ini berdasarkan RPJM ( Rencana Pembangunan Jangka Menengah : 2020-2024) mengenai pembangunan Ibukota Negara yang lainnya baru sudah di masukan bersama anggaran sebesar Rp466,98 triliun. Anggaran tersebut nantinya akan terjadi terbagi menjadi dua bagian yang terdiri dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), swasta dan Kerja sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU). Pembagiannya sendiri, untuk rencana pembangunan proyek tersebut porsi pembiayaan dari APBN hanya akan sekitar 19% dan sisanya sekitar 81% akan terjadi dilakukan bersama investor swasta.</p><p>Anda tidak ingin terlewatkan mengetahui kelangsungan pembangunan Ibukota Negara dari baru. Ikuti terus perkembangan artikel dari ada di Karena kami bakal selalu mengudate progress dan pembangunan properti dan konstruksi yang lainnya ada di Indonesia.</p></div></body></html>', `category` = 'konstruksi', `category_id` = NULL, `headlined` = 'https://img.freepik.com/free-photo/marble-platform-front-city-skyline_1112-911.jpg', `featured` = NULL, `comment_off` = NULL, `tags` = NULL, `keywords` = NULL, `description` = 'Ibukota Baru, Sebuah Potensi dalam Perspektif Industri Properti dan Konstruksi', `impression` = 97, `post_date` = '2022-02-23 08:53:27', `created_at` = '2023-11-15 08:52:58', `updated_at` = '2023-04-28 09:34:00', `deleted_at` = NULL, `domain` = 'bimkonstruksi.com', `meta_key` = 'Ibukota Baru, Sebuah Potensi dalam Perspektif Industri Properti dan Konstruksi', `meta_desc` = 'Ibukota Baru, Sebuah Potensi dalam Perspektif Industri Properti dan Konstruksi', `imgs` = NULL, `photo_url` = 'https://gaivointegrasi.com/img/blog/ibukota-baru-sebuah-potensi-dalam-perspektif-industri-properti-dan-konstruksi.jpg', `status` = 'published', `photo_kw` = NULL, `user_id` = NULL WHERE `indokont_gapensi`.`posts`.`id` = '5592' | | 1 | 1 | 0 |
10 | SELECT `PostsTag`.`tag_id` FROM `indokont_gapensi`.`posts_tags` AS `PostsTag` WHERE `PostsTag`.`post_id` = 5592 | | 0 | 0 | 0 |
11 | COMMIT | | 0 | 0 | 0 |
12 | SELECT `Article`.`id`, `Article`.`name`, `Article`.`slug`, `Article`.`content` FROM `indokont_gapensi`.`articles` AS `Article` WHERE 1 = 1 LIMIT 12 | | 12 | 12 | 1 |